MSIB (Magang dan Studi Independen) yang merupakan salah satu kegiatan dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), menjadi kegiatan yang cukup diminati oleh Mahasiswa Universitas Tadulako.
Pada pelaksanaan kegiatan MSIB ke-5 Tahun 2023 ini, tercatat sebanyak 927 pendaftar dan 263 mahasiswa yang dinyatakan lolos.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Pusat Pengembangan (Pusbang) MBKM Untad Abdul Mahatir Najar, pada kegiatan Pembekalan Peserta MSIB 5 di Aula Pascasarjana Untad, Rabu 9 Agustus 2023.
“Untuk peserta MSIB tahun ini dari Universitas Tadulako total 263 yang dinyatakan lolos. Untuk magang sendiri, yang mendaftar itu totalnya 710 mahasiswa, yang lolos 114. Kemudian yang Studi Independen itu yang mendaftar 217 mahasiswa, yang lolos 149,” ungkap Abdul Mahatir dalam laporannya.
Para peserta MSIB akan melaksanakan kegiatannya di sejumlah tempat, mulai dari Instansi Pemerintah, Perusahaan hingga NGO yang merupakan mitra Universitas Tadulako, yakni berjumlah 53 mitra.
Para peserta yang telah dinyatakan lolos dalam kegiatan MSIB ini dijadwalkan berangkat ke lokasi kegiatan pada 14 Agustus 2023. Mereka akan melaksanakan kegiatannya selama satu semester di lokasi penempatan masing-masing.
Prof. Ir. Burhanudin Sundu, M.Sc., Ag., Ph.D selaku Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) Untad, dalam sambutannya membuka kegiatan pembekalan peserta MSIB 5 ini mengajak para peserta agar bisa beradaptasi dengan berbagai perubahan atau perkembangan zaman, termasuk dalam menghadapi dunia kerja atau saat berada di lokasi kegiatan Magang dan Studi Independen.
“Dunia sekarang berkembang dengan sangat cepat. Apa yang terjadi sekarang itu sungguh tidak pernah kita duga. Berubah dengan sangat cepat. Salah satu indikator yang bisa kita lihat di industri IT,” tutur Prof Burhanudin dalam sambutannya membuka kegiatan Pembekalan MSIB 5.
“Mari kita semua merespon perubahan. Karena hanya dengan merespon perubahan, kita bisa survive. Dan salah satu respon yang diberikan pemerintah terhadap perubahan dalam sistem pendidikan kita, dalam melihat perkembangan industri yakni dengan konsep MBKM. Salah satunya dengan Magang dan Studi Independen Bersertifikat,” sambung dia.
Ia mengatakan, para peserta harus bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin, serta menjadikan MSIB sebagai momentum untuk menunjukkan kapasitas.
“Mari kita manfaatkan momentum ini, kita asah diri kita. Tunjukkan bahwa kamu bisa. Perlihatkan bahwa kamu punya kapasitas. Dan munculkan dirimu bahwa kamu orang yang mau bekerja, mau berubah dan punya potensi. Saya yakin, orang-orang yang akan melihat anda. Orang-orang akan bersama anda nanti di tempat kerja dalam waktu satu semester atau entah beberapa bulan kedepan. Itu akan merespect anda, mengapresiasi anda. Dan boleh jadi meminta anda untuk bersama-sama di tempat kerja,” ucap Prof Burhanudin memotivasi para peserta.
