Dalam rangka penyusunan analisis data dan informasi Perencanaan Pembangunan, Bappeda Litbang Kabupaten Banjar melaksanakan FGD Pemutakhiran Data Perencanaan Pembangunan, di Aula Bauntung Bappedalitbang.
Kegiatan dipimpin oleh Kabid Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Nashrullah Shadiq, dengan fokus pembahasan pemaparan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) triwulan II.
Dalam sambutannya Nashrullah mengungkapkan, data BPS merupakan sumber data pendorong yang bisa dipertanggungjawabkan terhadap perencanaan pembangunan, dalam pelaksaanaan program pembangunan di Kabupaten Banjar.
“semoga dapat memperkaya khasanah dalam penyusunan dokumen perencanaan,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut dibahas terkait perbandingan atas dasar harga berlaku (ADHB) dan atas dasar harga konstan (ADHK) triwulan II 2023 antara ADHB dan ADHK Indonesia, Kalimantan Selatan, dan Kab. Banjar.
Selain pembahasan PDRB juga dibahas terkait IKG. IKG merupakan komposit yang mengkombinasikan tiga dimensi untuk mengukur ketimpangan gender yaitu kesehatan reproduksi, pemberdayaan, dan pasar tenaga kerja.
IKG menunjukkan potensi pembangunan manusia yang hilang akibat ketimpangan antara capaian laki-laki dan perempuan, dalam tiga dimensi tersebut.
Nilai IKG berkisar 0-1, semakin kecil IKG menunjukkan ketimpangan yang semakin rendah (kesetaraan yang semakin tinggi).
“Peran dan masukkan dari bapak ibu sangat penting guna tersusunnya analisis data dan informasi perencanaan pembangunan.” Ungkap Kasubbid Data dan Informasi Bappeda Litbang Diah Ayu.