Samarinda – Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Desk Pilkada se-Kaltim untuk memantau perkembangan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Rakor yang digelar pada Senin, (18/11/2024) di Ruang Kerja Sekda Provinsi Kaltim ini dihadiri oleh tujuh kabupaten dan kota di Kaltim, sementara tiga kabupaten/kota lainnya belum terkonfirmasi.
Sri Wahyuni menyampaikan bahwa berdasarkan laporan yang diterima dari tujuh kabupaten dan kota, proses penyelenggaraan Pilkada menjelang hari pencoblosan 27 November 2024 berjalan lancar dan kondusif. “Alhamdulillah, proses penyelenggaraan Pilkada berjalan dengan baik dan aman,” ucap Sri Wahyuni. Laporan ini juga akan disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai bagian dari pemantauan nasional.
Sri menegaskan pentingnya menjaga situasi tetap damai dan menghindari terjadinya konflik horizontal selama Pilkada, baik selama masa kampanye maupun pasca-pemilihan. “Kita harus bersama-sama menjaga agar Pilkada Serentak 2024 berjalan damai dan aman,” pesan Sri Wahyuni.
Selain itu, Sri berharap target partisipasi pemilih dapat mencapai 79 persen pada Pilkada 2024. Ia juga menekankan pentingnya memastikan tidak ada kendala, terutama dalam hal kekurangan kertas suara, mengingat adanya peningkatan jumlah pemilih pemula yang telah terdaftar dengan e-KTP. “Kami berharap pada hari H pencoblosan, semua berjalan lancar tanpa kendala,” tutupnya.
