Pendistribusian air bersih untuk pelanggan PTAM Intan Banjar sementara terhenti untuk beberapa hari.
Hal tersebut lantaran terjadi kebocoran pipa transmisi air baku milik BPAM Banjarbakula di Kecamatan Karang Intan, yang menyebabkan terhentinya suplai air baku dan air curah di BPAM Banjarbakula ke PTAM Intan Banjar.
Dijelaskan Direktur Teknik (Dirtek) PTAM Intan Banjar Machmud Mansyur, untuk penyelesaian perbaikan kebocoran diperkirakan hingga besok hari.
“Meski nantinya telah selesai diperbaiki, dampak pendistribusian ke pelanggan bisa lebih dari tiga hari pasca perbaikan kebocoran pipa, artinya perlu waktu untuk pemulihan pendistirbusian, yang biasanya hingga beberapa hari sampai ke titik pelanggan terjauh,” jelas Machmud.
Atas gangguan pendistirbusian air ke pelanggan, manajemen PTAM Intan Banjar sampaikan permohonan maaf.
Namun disampaikan Dirtek PTAM Intan Banjar Machmud Mansyur, masyarakat juga perlu tahu, bahwa saat ini kebutuhan air baku dan air curah/ air bersih PTAM Intan Banjar dipasok dari BPAM Banjarbakula Provinsi Kalsel, dan gangguan yang terjadi saat ini berada di wilayah operasional BPAM Banjarbakula.
“ Kami terus berkoordinasi dengan pihak Banjarbakula agar bisa secepatnya untuk memulihkan pelayanan air bersih kepada pelanggan, maupun masyarakat Banjarbaru dan kabupaten banjar,” ujarnya.
Adapun untuk skenario perbaikan kebocoran telah dilakukan penyambungan dan pemasangan aksesoris pipa jenis PE/HDPE pada selasa 9 Januari 2024 kemarin.
Dan pada hari ini hingga Kamis besok, rencananya akan dilakukan penyambungan dan pemasangan aksesoris pipa jenis GRP.
