in

Lokmin Puskesmas Maliku Kedepankan Posyandu Terintegritas

Puskesmas Maliku laksanakan Lokakarya mini atau Lokmin lintas sektor, di Aula Pukesmas Maliku, Kamis,(16/3/2023).

Lokmin lintas sektor kali ini bermaksud untuk membahas beberapa permasalahan yang harus dipecahkan bersama sehingga dapat diselesaikan dengan cepat, hal ini disampaikan oleh Kepala Pukesmas Maliku Sutikno SKM saat diwawancarai wartawan media ini.

Selain itu, di hari yang sama, beliau menyampaikan saat ini posyandu yang ada di Kecamatan Maliku, hampir semua sudah terintegrasi, mau itu terintegrasi dengan Paud, Posyandu Lansia, ataupun Posyandu PTM.

Untuk posyandu bayi balita sendiri, yang sudah terintegrasi dengan PAUD dan BKB, yang sudah berjalan dengan baik baru Desa Sidodadi dan akan merambah ke desa-desa lainnya, dengan harapan bisa menjadi Posyandu aktif.

“ Untuk kegiatan Loka karya mini lintas sektor sendiri di tahun ini Puskesmas Maliku akan melaksanakan Lokmin 4 kali, yang mana ini kegiatan pertama kita di Wilayah Maliku dimana Pembahasannya yang Paling menonjol adalah tentang Posyandu, stunting, ODGJ dan jamban sehat,” beber Sutikno.

Dilanjutkan Sutikno, sosialisasi di Posyandu akan terus diaktifkan, sehingga dengan begitu dapat menciptakan rasa kesadaran masyarakat betapa pentingnya memeriksa diri ke Posyandu terutama usia lanjut, balita, ibu hamil, dan remaja, agar dilaksanakan pencegahan dini, ketika menemukan hal yang beresiko pada kesehatan.

“ Sosialisasi Posyandu akan terus kita aktifkan sehingga dengan begitu bisa menciptakan rasa kesadaran masyarakat akan pentingnya memeriksakan diri di Posyandu terutama pada usia Lanjut, Balita, ibu hamil, remaja, ujarnya.

Dirinya berharap agar Lokmin lintas sektor ini mempunyai peran bantu dalam hal-hal program kesehatan, sehingga dapat berjalan dengan maksimal. 

Dimana juga peran masyarakat sangat diperlukan, karena dengan kesadaran datang ke Puskesmas akan dapat melakukan pencegahan dini. 

Dengan begitu peran masyarakat lebih besar sehingga dengan berbondong-bondong hadir di kegiatan posyandu, seperti kelas ibu hamil, Posyandu Balita. 

“ Jikalau nantinya pelaksanaan program kegiatan berjalan dengan baik, maka kita akan menuju posyandu aktif, posyandu aktif tidak mesti harus buka tiap bulan atau tiap tahun bisa saja tiap hari,” Jelas Sutikno.

Untuk mewujudkan itu, saat ini harus melakukan sosialisasi secara berkelanjutan untuk meningkatkan kesadaran warga, akan pentingnya datang ke posyandu, karena ketika sosialisasi berhenti, masyarakat juga akan ikut berhenti maka dari itu peran lokmin lintas sektor ini sangat mendukung, tutupnya.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Tinggalkan Balasan

Upacara Harjad Kota Kapuas dan Hut Pemkab Kapuas, Ini Permintaan Ben Brahim S Bahat

Jelang Ramadan Penjualan Perlengkapan Ibadah Meningkat