Koalisi Masyarakat Sipil bersama warga Muara Kate menggelar aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Selasa (15/04/2025).
Mereka mendesak aparat kepolisian untuk segera menuntaskan kasus dan menuntut keadilan bagi Rusel.
Aksi ini juga menyoroti dugaan keterlibatan PT Mantimin Coal Mining dalam aktivitas hauling batu bara yang melintasi jalan umum, yang sebelumnya telah memicu penolakan dari warga.
Perwakilan warga Muara Kate, Warta menyatakan kekecewaannya terhadap lambatnya penanganan kasus oleh aparat kepolisian.
“Kami meminta aparat kepolisian serius dalam mengungkap kasus ini, sudah 5 bulan tidak ada kejelasan,” Ungkap Warta
Ia juga menambahkan bahwa beberapa oknum aparat kepolisian sempat mengajak berkoordinasi untuk membuka kembali aktivitas hauling batu bara di wilayah tersebut, seolah-olah tragedi pembunuhan itu tidak pernah terjadi.
“Mereka datang bukan untuk menyelesaikan kasus, malah melobby kami untuk membuka jalur hauling,” tegas Warta.
Massa aksi berharap kasus ini segera diselesaikan oleh pihak terkait, dan keadilan dapat ditegakkan bagi Rusel dan masyarakat Muara Kate.
