Panitia Pelaksana Musyawarah Kota (Muskot) telah tetapkan dua kandidat Calon Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarbaru.
Dua kandidat ditetapkan setelah dilakukan verifikasi administrasi yang dilaksanakan pada Minggu (27/8/2023) kemarin.
Dua nama tersebut yakni Sayyid Maulana Ahmad yang merupakan seorang wartawan yang berhadapan dengan anggota DPRD Banjarbaru Windi Novianto, yang juga sebagai Sekertaris PDI-P Kota Banjarbaru.
Keduanya pada 2 September mendatang, bertarung mendapat suara dari Organisasi Kepemudaan (OKP) di Banjarbaru, dengan cara voting, dimana nantinya yang mendapatkan voting terbanyak berhak duduk menjadi Ketua DPD KNPI Banjarbaru Periode 2023-2026.
Sementara Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin berpesan kepada kedua calon, agar tidak membawa pengkaderan kepemudaan tersebut ke dalam politik praktis masing-masing.
Sebab menurutnya, KNPI merupakan wadah pencetak kader, bukan ajang politik praktis.
“Siapapun yang terpilih tentunya memiliki visi misi membangun kepemudaan dikota Banjarbaru, yang penting KNPI sebagai wadah pencetak kader jangan dibawa ke dalam politik praktis,” pinta Walikota.
DPD KNPI Kota Banjarbaru sendiri nantinya, diharap Aditya dapat bersinergi dengan baik bersama pemerintah kota dalam membangun generasi muda yang siap untuk ibu kota provinsi dan pintu gerbang Ibu Kota Negara (IKN).
“Harapan kami ke depan untuk KNPI bersinergi bersama pemko untuk membangun generasi muda agar siap untuk ibukota provinsi dan pintu gerbang IKN,” pungkasnya.
