Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda lantik Pengurus Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW KAHMI) Kalimantan Selatan periode 2025–2030, Kamis (18/12/2025).
in , ,

Pengurus MW KAHMI Kalsel 2025–2030 Resmi Dilantik, Diminta Perkuat Peran Keumatan dan Kebangsaan

Banua Tv, Banjar – Pengurus Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW KAHMI) Kalimantan Selatan periode 2025–2030 resmi dilantik oleh Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, Kamis (18/12/2025).

~ Advertisements ~

Kepengurusan MW KAHMI Kalsel periode 2025–2030 dinahkodai oleh Dr. Ani Cahyadi Masri bersama enam presidium lainnya, yakni Maskur, Abdul Halim Barkatullah, Khalikin Nor, Achmad Maulana, Willy Ramadhani, dan Edy Ariansyah.

Rifqinizamy Karsayuda yang juga anggota Komisi II DPR RI menegaskan pentingnya peran KAHMI dalam kehidupan keumatan dan kebangsaan, khususnya dalam mencetak kader bangsa yang bermartabat.

Ia menyebut, terdapat dua tugas utama yang harus terus dijalankan oleh KAHMI dalam menjaga keberlanjutan kaderisasi.

“Ada dua tugas utama KAHMI, satu merawat mata air pengkaderan, dua mempromosikan dan mendistribusikan Kader,” tegasnya.

Pelantikan tersebut turut dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman, yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kalsel, Miftahul Chair. 

Dalam kesempatan itu, Chair menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus MW KAHMI Kalimantan Selatan yang baru dilantik.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, kami mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus Majelis Wilayah KAHMI Kalimantan Selatan yang baru dilantik. Amanah ini merupakan tanggung jawab moral dan sosial untuk menghadirkan manfaat bagi umat, daerah, dan bangsa,” ujar Chair membacakan sambutan tertulis Wakil Gubernur.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan juga menyampaikan apresiasi atas konsistensi KAHMI sebagai wadah alumni HMI yang dinilai berperan aktif dalam kehidupan kebangsaan, keumatan, serta pembangunan daerah.

“KAHMI telah menunjukkan kontribusi nyata melalui pemikiran, keteladanan, dan keterlibatan aktif dalam berbagai ruang pengabdian publik,” katanya.

Menurut Chair, KAHMI memiliki posisi strategis sebagai kelompok intelektual organik yang dihuni para profesional dari beragam latar belakang, mulai dari akademisi, birokrat, politisi, pengusaha, hingga aktivis.

Ia menilai, insan KAHMI memiliki kapasitas untuk menjembatani gagasan pemuda dengan proses perumusan kebijakan publik, sehingga dapat berperan sebagai penggerak perubahan yang konstruktif.

Chair juga menegaskan bahwa aktivisme pemuda harus diwujudkan dalam kontribusi nyata, tidak sebatas wacana dan idealisme semata.

“Aktivisme harus menghadirkan kepemimpinan yang etis serta melahirkan solusi dan inovasi berbasis ilmu pengetahuan untuk menjawab persoalan masyarakat,” ujarnya.

Pemprov Kalsel berharap KAHMI dapat terus menjadi mitra strategis pemerintah daerah, khususnya dalam penguatan kapasitas kepemimpinan pemuda dan kader bangsa.

“Kami berharap KAHMI mampu melahirkan generasi yang cerdas secara intelektual, matang secara moral dan sosial, serta berkontribusi dalam penguatan etika publik dan integritas,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Pemkab Balangan Perkuat Pengelolaan Pengaduan Publik

Polres Kapuas Musnahkan 1,1 Kg Sabu Hasil Ungkap Kasus 2025