Bimbingan Teknis (Bimtek) Keamanan Pangan untuk Kader Keamanan Pangan Sekolah (KPS) se-Kabupaten Banjar, digelar Kelompok Substansi Infokom Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Banjarmasin, di Hotel Aston Banua, Kecamatan Gambut, Rabu (29/5/2024) pagi.
Bimtek yang dihadiri 8 perwakilan sekolah binaan BBPOM, Kemenag, Dinas Pendidikan, Kesehatan, Dinsos P3AP2KB, DPRKPLH dan DKISP Kabupaten Banjar, dibuka Ketua Tim substansi Infokom BBPOM Banjarmasin Gusti Maulita Indriyana.

Salah satu narasumber yang juga PFM Penyelia BBPOM Banjarmasin, Naillah memaparkan peran kader KPS.
Menurutnya, kader KPS merupakan anggota atau bagian dari Tim Keamanan Pangan Sekolah yang terdiri dari unsur guru, orang tua atau komite sekolah.
“Kader KPS adalah orang yang sudah mendapatkan bimtek dari BBPOM dan memperoleh sertifikat di bidang keamanan pangan serta ditugaskan oleh kepala sekolah dalam tim KPS,” jelasnya.
Lanjut Naillah, tugas kader KPS yakni melakukan intervensi keamanan pangan kepada komunitas sekolah dengan upaya, diantaranya menggalang komitmen dan meningkatkan kesadaran komunitas sekolah dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip keamanan serta memastikan keamanan pangan jajanan anak usia sekolah.
“Semoga tahun depan ada perwakilan sekolah di Kabupaten Banjar yang dapat mewakili Kalsel dalam lomba sekolah dengan PJAS Aman tingkat nasional,” harapnya.
Sementara salah satu anggota bimtek yang juga sebagai Kabid PPPA, Merilu Ripner mengajak instansi terkait agar dapat berkolaborasi dalam mewujudkan sekolah pangan aman dan ramah anak di Kabupaten Banjar.
“Usai mengikuti bimtek ini nantinya kami para kader KPS akan mendorong sekolah untuk memenuhi persyaratan keamanan pangan, salah satunya melakukan pemantauan berkala terhadap keamanan dan mutu pangan yang dikonsumsi anak usia sekolah,” tambahnya.
Sejauh ini 8 sekolah yang dibina BBPOM Banjarmasin antara lain SDN Jawa 5, SDN Jawa 2, Min 14, Min 16, SMPN 1 Kertak Hanyar, SMPN 2 Martapura Timur, Man 2 dan Man 4 Banjar.