Berbagi kudapan khas daerah dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, digelar Pawadahan Nanang Galuh Kabupaten Balangan, di Bundaran Kota Paringin, Jumat (7/3/2025).
Ratusan takjil dibagikan secara gratis kepada masyarakat yang melintas di sekitar Bundaran Kota Paringin.
Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk mengenalkan dan melestarikan kuliner khas Balangan, sehingga generasi muda dapat mengenali dan mencintai warisan kuliner lokal.
Perwakilan Nanang Galuh Balangan, Ferdy, menyampaikan kegiatan berbagi ini merupakan bentuk kepedulian sosial komunitas Pawadahan Nanang Galuh terhadap masyarakat.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan di bulan penuh berkah ini sekaligus melestarikan kuliner tradisional Balangan agar tetap dikenal dan dicintai oleh generasi muda,” ujarnya.
Selain berbagi takjil, acara juga dirangkai dengan sesi ulasan kuliner khas Balangan yang dipandu oleh Nanang dan Galuh. Galuh Balangan 2024, Fitri Nadia, turut menjelaskan sejarah, bahan baku, serta cita rasa dari berbagai kudapan yang disajikan.
“Kue amparan tatak, misalnya, memiliki tekstur lembut dengan rasa manis khas santan dan pisang. Ini adalah salah satu kuliner yang wajib dicoba saat Ramadan,”imbuhnya.
Tidak hanya sekadar mengulas, Pawadahan Nanang dan Galuh Balangan juga mengajak masyarakat untuk lebih mengenal proses pembuatan kuliner tersebut serta pentingnya melestarikan warisan kuliner daerah.
Kegiatan berbagi dan ulasan kuliner ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan sebagai bagian dari upaya promosi budaya dan kuliner Kabupaten Balangan. Dengan adanya acara seperti ini, tidak hanya semangat kepedulian sosial yang semakin meningkat, tetapi juga kebanggaan terhadap kekayaan kuliner lokal yang semakin dikenal oleh masyarakat luas.
