Banua Tv, Palu – Program edukasi lingkungan Super Teen Mangrove Heroes resmi menyelesaikan rangkaian roadshow ke sejumlah sekolah di Kota Palu dan Kabupaten Donggala. Penutupan kegiatan dilakukan melalui aksi penanaman 1.000 bibit mangrove di pesisir Teluk Palu, RT 003 RW 01 Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Minggu (7/12/2025).

Program tersebut merupakan kerja sama KTH Gonenggati Jaya bersama Guardian of The Guard Super Teen Mangrove Heroes yang bertujuan meningkatkan literasi lingkungan para pelajar, khususnya terkait pentingnya ekosistem mangrove sebagai pelindung kawasan pesisir serta upaya mitigasi bencana.
Roadshow dibuka di SMA Negeri 2 Palu melalui sesi interaktif mengenai peran mangrove dalam mencegah abrasi, perubahan iklim hingga perlindungan pesisir.
Selanjutnya kegiatan berlanjut ke SMK Negeri 1 Banawa, SMK Negeri 2 Banawa, SMP Negeri 2 Palu, SMP Negeri 3 Palu, SMP Negeri 12 Palu, dan SMK Negeri 3 Palu sebagai titik penutup roadshow.
Setiap sekolah dihadiri 110 hingga 150 peserta, dengan total ratusan siswa terlibat.
Para pelajar mendapatkan edukasi mengenai manfaat mangrove dalam meredam gelombang tsunami, menjaga keanekaragaman hayati pesisir, serta pembekalan peran generasi muda sebagai pemimpin lingkungan.
Selain edukasi, siswa juga mengikuti Social Action Challenge berupa kampanye mini seperti edukasi teman sebaya, pembersihan pantai hingga pembuatan konten kreatif bertema pelestarian mangrove.
Aksi penanaman 1.000 bibit menjadi puncak kegiatan. Kawasan Tondo dipilih karena masih memerlukan penguatan vegetasi pasca tsunami 2018.
“Anak muda punya energi besar untuk jadi penggerak perubahan. Penanaman hari ini adalah bukti nyata bahwa mereka bisa berperan aktif menyelamatkan pesisir,” ujar Ista Nur Masyithah, Project Committee Leader Super Teen Mangrove Heroes.
Ista menambahkan bahwa program itu diharapkan dapat diperluas ke lebih banyak sekolah di wilayah pesisir.
“Kami ingin lahir generasi yang bukan hanya paham pentingnya mangrove, tapi juga berani bertindak,” jelasnya.


