Banua Tv, Tanah Bumbu – Mahasiswa Kelompok 10 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) mendemonstrasikan pembuatan sistem biofilter air sebagai solusi permasalahan air bersih di Desa Pejala, Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Program ini menjadi bagian dari pengabdian masyarakat melalui penerapan teknologi tepat guna, dengan tujuan membantu warga mendapatkan air layak pakai untuk kebutuhan sehari-hari, seperti mandi dan mencuci. Biofilter ini dirancang untuk menyaring air sumur atau air sungai agar bebas dari kotoran, bau, dan bakteri.
Penanggung jawab kegiatan, Ken Nessa A.B. Waoma, menjelaskan bahwa sistem biofilter menggunakan media penyaring sederhana seperti spons, tawas, arang aktif, dan eco-enzyme yang disusun dalam wadah filtrasi.
“Kami melihat langsung bagaimana masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih, apalagi saat musim kemarau. Dengan teknologi sederhana ini, kami berharap warga dapat lebih mudah mendapatkan air layak pakai,” ujarnya.
Selain praktik pembuatan, mahasiswa juga memberikan penyuluhan tentang pentingnya sanitasi dan cara perawatan biofilter agar dapat digunakan dalam jangka panjang. Antusiasme warga terlihat tinggi selama kegiatan berlangsung.
Kepala Dusun Desa Pejala mengapresiasi inisiatif mahasiswa tersebut.
“Kami sangat terbantu dengan program ini. Semoga teknologi ini bisa terus digunakan dan dikembangkan bersama warga,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN tidak hanya memberikan solusi nyata, tetapi juga belajar langsung mengenai pentingnya kolaborasi, komunikasi, dan pengabdian di tengah masyarakat.
