Kontingen Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali menorehkan prestasi membanggakan pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (PEPARPENAS) Tahun 2025 yang digelar di Jakarta, 1–10 November 2025.
Provinsi Kalsel sukses menutup gelaran tersebut dengan menempati peringkat ke-11 nasional, melalui raihan 5 medali emas, 12 medali perak, dan 10 medali perunggu.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan, Pebriadin Hapiz, mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas perjuangan para atlet pelajar Banua yang telah berjuang maksimal di ajang nasional tersebut.
“Peringkat 11 pada POPNAS Tahun 2025 ini mengalami peningkatan dibanding POPNAS 2023 di Palembang, di mana Kalsel berada di posisi 16. Artinya pembinaan atlet pelajar kita menunjukkan hasil positif,” ujar Pebriadin, Selasa (11/11/2025).
Pebriadin menegaskan, ajang POPNAS dan PEPARPENAS merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan pembinaan olahraga berjenjang di Kalimantan Selatan, mulai dari usia dini, pelajar, hingga mahasiswa.
“Kami mempersiapkan atlet dari bawah, sehingga mereka mampu bersaing hingga tingkat nasional dan nantinya bisa mengisi tim Pra-PON dan PON,” tambahnya.
Ia menyebutkan, capaian ini menjadi bahan evaluasi bagi Dispora Kalsel untuk memperkuat sistem pembinaan atlet pelajar di masa mendatang.
“Pembinaan harus lebih selektif dan berbasis kualitas, bukan hanya kuantitas atlet. Kita fokus pada atlet yang potensial dan siap berkembang,” tegas Pebriadin.
Tahun ini, POPNAS dan PEPARPENAS 2025 diikuti lebih dari 7.000 atlet pelajar dari 38 provinsi, mempertandingkan 23 cabang olahraga di POPNAS dan 4 cabang olahraga di PEPARPENAS.
Keberhasilan kontingen Kalsel menembus 11 besar nasional menjadi bukti nyata bahwa pembinaan olahraga pelajar di Banua terus berkembang dan mampu bersaing dengan provinsi-provinsi besar di Indonesia.
