Banua Tv, Balangan – Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Tenaga Kerja (DKUKMTK) Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, menargetkan 16 produk baru dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal dapat menembus pasar ritel modern pada tahun 2025.
Target tersebut disampaikan oleh Jabatan Fungsional (JF) Pengembang Kewirausahaan Kabupaten Balangan, Hafizuddin, dalam kegiatan temu kemitraan antara pelaku UMKM dan ritel modern yang digelar di Aula Balai Latihan Kerja (BLK), Desa Mampari, Kecamatan Batumandi, Kamis (15/5/2025).
“Ini adalah komitmen kita bersama untuk meningkatkan perekonomian Kabupaten Balangan dari sektor UMKM,” ujar Hafizuddin.
Ia menjelaskan, dalam kegiatan tersebut pihaknya menghadirkan perwakilan dari ritel modern, yakni Alfamart dan Hypermart.
“Kami dari Bidang Usaha Kecil Menengah mengadakan kegiatan temu kemitraan antara pelaku UMKM Kabupaten Balangan dengan ritel modern. Kali ini kami mengundang Alfamart dan Hypermart,” jelasnya.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperluas jaringan pemasaran produk UMKM Balangan, agar tidak hanya dijual secara lokal, tetapi juga mampu menembus pasar di luar daerah.
“Karena itu, kami memfasilitasi kemitraan antara pelaku UMKM lokal Balangan dengan manajemen ritel modern seperti Indomaret, Alfamart, Hypermart, dan lainnya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Hafizuddin menerangkan bahwa pelaku UMKM yang diundang dalam kegiatan ini merupakan bagian dari klaster usaha di bidang olahan pangan, baik makanan maupun minuman yang telah dikemas.
Oleh karena itu, ia berharap kegiatan ini dapat menambah jumlah UMKM yang bermitra dengan ritel modern, yang saat ini tercatat sebanyak 27 UMKM.
